Pengertian Statistik : Tujuan, Fungsi, Contoh dan Jenis – Jenis Statistik

Pengertian Statistik

Belajarbersamayudha.com – Sebenarnya apa sih statistik itu? Pengertian statistik adalah kumpulan data dalam bentuk digital yang disusun dalam bentuk bagan dan tabel tersebut menggambarkan suatu masalah tertentu.

Definisi statistik adalah seperangkat metode dan aturan untuk mengumpulkan, menganalisis, mengolah, dan menginterpretasikan data dari angka-angka yang menjelaskan data atau hasil observasi. Secara etimologis, kata “statistik” berasal dari bahasa Latin, yaitu “negara bagian”, yang berarti suatu negara atau negara yang berkaitan dengan penyelenggaraan negara.

Umumnya data statistik banyak digunakan dalam penelitian di berbagai bidang, seperti ekonomi, bisnis, manufaktur, pemasaran, dll. Dengan adanya data statistik maka akan ditarik kesimpulan dan membantu proses pengambilan keputusan.

Baca Juga : Pengertian Topologi Jaringan

Tujuan Statistik

Setidaknya ada lima gol utama statistik. Tujuan statistiknya adalah sebagai berikut

  • Buat data yang mendeskripsikan atau menjelaskan tentang populasi yang disurvei.
  • Membantu memperkirakan nilai yang tidak diketahui berdasarkan data yang dianalisis.
  • Perkirakan dampak dari asumsi diterima yang relevan. Estimasi ini nantinya akan digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan.
  • Kurangi jumlah populasi yang lebih besar ke ukuran yang lebih kecil untuk memudahkan pemahaman.

Fungsi Statistik

Statistik mempunyai dua fungsi utama yang sangat penting untuk kegiatan penelitian. Fungsi statistiknya adalah sebagai berikut

  1. Fungsi Deskriptif

Ini adalah fungsi statistik yang digunakan untuk mendeskripsikan dan menafsirkan data dan peristiwa yang dikumpulkan melalui proses penelitian dan survei, tetapi belum ada generalisasi atau kesimpulan tentang populasi yang diteliti.

  1. Fungsi inferensi

Ini merupakan fungsi statistik yang dapat memprediksi dan mengontrol seluruh populasi berdasarkan data, gejala dan kejadian yang ada selama proses penelitian. Fungsi ini pertama kali membuat estimasi dan asumsi.

Baca Juga : Pengertian UPS

Jenis – Jenis Statistik

Menurut kondisi tertentu, informasi statistik dapat dibagi menjadi beberapa jenis. Jenis statistik adalah sebagai berikut

  1. Berdasarkan arahan diskusi

Statistik matematika mengacu pada statistik yang menekankan pemahaman model, rumus statistik, dan derivasi konseptual dari teori matematika. Misalnya pengujian normalitas, analisis regresi, kesalahan, dll.

Statistik terapan mengacu pada statistik yang lebih menekankan pada pemahaman konsep, teknik statistik dan aplikasinya dalam disiplin ilmu tertentu.

  1. Analisis menurut tahapan dan tujuan

Statistik deskriptif mengacu pada statistik yang terkait dengan pemrosesan, analisis, dan penyajian data tanpa kesimpulan umum. Bentuk statistik ini biasanya muncul dalam bentuk tabel, grafik, diagram, pola, dll.

Statistik inferensial adalah statistik yang prosesnya memungkinkan kesimpulan umum diambil dari data yang diproses.

  1. Hipotesis didasarkan pada distribusi data secara keseluruhan

Statistik parameter, yaitu statistik berdasarkan model distribusi normal.

Statistik non-parametrik, yaitu statistik yang dilakukan dengan menggunakan metode alokasi bebas atau tidak berdasarkan model distribusi normal.

  1. Berdasarkan jumlah variabel bind

Statistik univariat, yaitu statistik dengan hanya satu variabel dependen.

Statistik multivariat, yaitu statistik dengan banyak variabel dependen.

Baca Juga : Pengertian teknologi informasi dan komunikasi

Contoh Hipotesis Statistik

contoh hipotesis statistik

Contoh sederhananya adalah sebagai berikut: Seorang teman saya memberi tahu saya bahwa karyawan wanita di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta itu cantik dan seksi. Pada dasarnya saya sangat menyukai wanita cantik, dan akhirnya saya bertanya pada diri sendiri Tanya. Apakah yang dikatakan teman saya benar?

Pertanyaannya adalah: diantara 10 karyawan yang saya temui, 8 diantaranya adalah gadis cantik dan seksi, apakah anda dapat memastikan bahwa teman saya, seorang karyawan wanita di sebuah pusat perbelanjaan, cantik dan seksi? Padahal jumlah karyawan perempuan di semua pusat perbelanjaan adalah 300 orang. Inilah yang dimaksud dengan asumsi statistik

Misalkan Anda menemui 9 atau 10 dari 10 karyawan wanita yang sangat cantik, maka anggaplah karyawan wanita tersebut benar-benar cantik. Artinya asumsi statistik menerima H1 dan menolak H0. Misalnya, jika tujuh dari sepuluh wanita cantik itu cantik, maka persuasifnya akan berkurang.Jika semua staf di pusat perbelanjaan itu cantik, saya tidak akan bingung. Artinya asumsi statistik menerima H0 dan menolak H1.

Jika hipotesis penelitian menunjukkan bahwa saya menemukan 7 wanita cantik dari 10 wanita cantik, maka sebagian besar sampel yang saya temui sangat cantik. Tapi ini hanya sampel, dan total populasinya adalah 300 anak perempuan.

Baca Juga : Pengertian Phising 

Akhir kata

Ini adalah uraian singkat tentang statistik, tujuan, fungsi, dan arti dari beberapa statistik berdasarkan standar tertentu. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda dan dapat memberi Anda lebih banyak wawasan.

 

 

Tinggalkan komentar